Menurut Jamal, penunjukkan Arsjad dan Anindya secara mufakat ini merupakan awal yang baik. Diharapkan, Kadin Indonesia bisa lebih solid dan bersatu dalam melahirkan lapangan kerja baru dan mengaktifkan industri di Indonesia agar lebih akseleratif.
Jamal mengatakan, “Dua tokoh kader terbaik Kadin saat ini bisa berkolaborasi untuk membawa pemulihan ekonomi Indonesia melalui penciptaan lapangan kerja baru di masyarakat. Kita berharap duet Arsjad dan Anindya mampu membangun Kadin dan ekonomi Indonesia,”
Penunjukkan Arsjad dan Anindya merupakan awal yang baik. Diharapkan, Kadin Indonesia bisa lebih solid dan bersatu dalam melahirkan lapangan kerja baru dan mengaktifkan industri di Indonesia agar lebih akseleratif.
(BACA JUGA:HEBOH! Jennie dan Rose BLACKPINK Dirumorkan Hamil, Berikut Faktanya!)
Munas Kadin VIII di Kendari, 30 Juni s/d 2 Juli 2021, sudah sesuai izin dari negara. Kepolisian setempat, Satgas COVID-19, serta Gubernur Sulawesi Tenggara telah memberi lampu hijau supaya Munas tetap bisa digelar sesuai rencana.
Arsjad Rasjid pernah mengatakan beberapa waktu silam bahwa Kolaborasi lebih baik daripada kompetisi. Hal itu sekarang dibuktikan dalam pemilihan Ketua Umum Kadin Indonesia ini, semangat kolaborasi ditunjukkan Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie.
Mereka bersepakat sama-sama menjadi ketua di Kadin: Arsjad Rasjid sebagai Ketua Umum, Anindya Bakrie sebagai Ketua Dewan Pertimbangan. Semua dilakukan demi mencari solusi bersama untuk menyelesaikan persoalan ekonomi bangsa.