Massa Otot Berkurang Seiring Bertambahnya Usia, Apa Risikonya dan Bagaimana Mengatasinya?
||Menjaga massa otot dengan olahraga santai di usia senja
ZOLLANEWS.COM - Seiring bertambahnya usia, kita secara alami mengalami kehilangan massa otot. Suatu proses alamiah yang pasti dalam fase kehidupan. Tentu dengan kondisi alamiah tersebut harus disikapi dengan sikap yang positip
Sekitar usia 30 tahun, kebanyakan orang mulai kehilangan massa otot sekaligus lebih mudah mendapatkan lemak, terutama di sekitar bagian tengah, perut dan pinggang.
Dari usia 30 tahun hingga 60 tahun, kita kehilangan sekitar 3 hingga 8 persen massa otot per dekade; setelah usia 60 tahun, prosentase tingkatannya bahkan lebih tinggi.
Dalam kondisi massa otot yang berkurang tentu kita harus lebih menjaga mobilitas dan keseimbangan, bertujuan mengurangi risiko dari jatuh dan cedera. Tentu akan lebih baik jika kita dapat menjaga kondisi massa otot untuk menghindari risiko di atas.
Untuk itu cara terbaik untuk mencegah kehilangan otot adalah melakukan kegiatan yang membangun otot dengan melakukan kegiatan olahraga.
(BACA JUGA:Berikut Beberapa Alternatif Olahraga untuk yang Berusia 50 Tahun)
Aktifitas olahraga memungkinkan kita untuk lebih optimal dalam mengembangkan otot lebih terarah, terprogram pada bagian tertentu yang mungkin bermasalah. Juga memungkinkan menjaga massa otot tubuh secara keseluruhan.
Otot yang kuat juga baik untuk sendi yang sehat. Ketika otot-otot yang mengelilingi sendi Anda kuat, maka akan membantu mengurangi tekanan jika terjadi benturan pada persendian. Otot menjadi semacam peredam jika terjadi benturan.
Kondisi tersebut adalah hal yang baik untuk semua orang. Apalagi jika Anda memiliki masalah sendi atau kondisi seperti radang sendi. Tentu akan banyak membantu dalam proses penyembuhan dan mengurangi rasa sakit.
Manfaat membangun otot Jika menjadi lebih kuat adalah salah satu tujuan kebugaran Anda, Anda berada di jalur yang tepat untuk kesehatan keseluruhan tubuh anda menjadi lebih baik.
